Pada awal mulanya dahulu, Tor Browser dibuat dengan tujuan dan keperluan untuk kebaikan, digunakan setiap hari oleh banyak orang untuk melakukan penelitian atas kelemahan suatu sistem dan sebagainya.
Seperti yang sudah saya tuilskan pada postingan sebelumnya yang berjudul,
The Hidden Truth of The Dark Web, sudah menjadi rahasia umum bahwa pada awal mulanya Tor Browser dikembangkan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat, lebih spesifiknya Tor diluncurkan pada tahun 2004 sebagai generasi ketiga dari onion routing dari Laboratorium Penelitian Angkatan Laut Amerika Serikat yang ditujukan agar Tor Browser dapat digunakan untuk kebaikan, dan bukan untuk melakukan tindak kejahatan.
Namun seiring perkembangan jaman, teknologi Anonimity yang ada pada Tor Browser justru disalah gunakan oleh para pelaku tindak kejahatan untuk melakukan berbagai macam tindak kejahatan, baik di dunia maya ataupun di dunia nyata, dan hal ini tentu saja menjadi bumerang kepada Amerika Serikat, sehingga akhirnya Tor Browser yang dinaungi oleh Tor Project berubah menjadi sebuah organisasi non-profit, akan tetapi sampai saat ini Tor Project masih mendapat dukungan dari pemerintah Amerika Serikat, dalam hal ini Departemen Pertahanan Amerika Serikat, untuk mendukung agenda Kebebasan Internet yang dicanangkan oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, untuk membantu orang-orang yang hidup dibawah kepemimpinan rezim represif agar tetap dapat memperoleh informasi serta bertukar informasi dengan dunia luar.